30+ Contoh Kalimat Kata Penghubung (Konjungsi)

30+ Contoh Kalimat Kata Penghubung (Konjungsi) dalam Bahasa Indonesia. Kata Penghubung adalah kata yang digunakan untuk menghubungkan kata dengan kata, klausa dengan klausa, atau kalimat dengan kalimat. Kata penghubung dalam materi Bahasa Indonesia sering juga disebut sebagai konjungsi (kata sambung).

Contoh Kalimat Kata Penghubung (Konjungsi)

Berikut 30+ Contoh kalimat kata penghubung (konjungsi) yang dapat Anda gunakan sebagai bahan pelajaran dalam memahami penggunaan konjungsi (kata sambung).

1. Ahmad sangat berharap dapat melewati nilai ambang batas CPNS, malahan dia yang lulus CPNS dengan nilai tertinggi.
2. Kamu saja yang lulusan sarjana tidak tahu, apalagi saya yang tamatan SMA.
3. Murid kelas XII SMA Melati banyak yang pintar menari, sebaliknya murid kelas XII SMA Anggrek banyak yang pintar melukis.
4. Meski tidak sering belajar, namun ia tetap lulus tes CPNS.
5. Fendi suka makan pasngsit, sedangkan Fitri suka makan bakso.
6. Adnan memilih kerja sebagai pelayan restoran, padahal dia anak seorang pejabat.
7. Mengerjakan soal psikotes bukan hanya sulit, tetapi juga melelahkan.
8. Pak Rendra sudah menetap di Surabaya selama lima tahun.
9. Arman menggigil kedinginan, seakan-akan ia berada di kutub.
10. Rossi dan Marquez adalah pembalap profesional.
11. Baik aku maupun dia sama-sama suka bermain sepak bola.
12. Aku sebenarnya ingin bertemu dengannya, tetapi aku malu karena pernah membohonginya.
13. Sangkuriang ingin menikahi ibunya dengan syarat membuatkan kapal dan sungai yang besar.
14. Setelah dewasa sangkuriang menjadi sombong lalu ia pergi di hutan.
15. Sangkuriang adalah cerita rakyat dari daerah jawa barat.
16. Dayang sumbi berusaha membatalkan semua itu dengan membakar jerami dan ayam berkokok. Setelah itu, sangkuriang kecewa dengan dayang sumbi.
17. Gibran duduk di bawah pohon bersama kakek dan neneknya.
18. Arif tidak kuliah karena masalah biaya.
19. Fahmi sudah tinggal di sini sejak dia berumur dua puluh tahun.
20. Begitu datang, ia langsung marah-marah.
21. Saya atau kamu yang akan menjemput Marwan di Bandara?
22. Sejak hari itu hingga saat ini, dia masih menyayangiku.
23. Entah berapa juta orang yang tewas pada perang dunia kedua.
24. Jakarta ramai tidak hanya pada malam tahun baru masehi, tetapi juga malam tahun baru Islam.
25. Kelihatannya, kalaupun unjuk rasa itu ada, mungkin tidak besar-besaran.
26. Pertanyaannya benarkah akan ada aksi untuk turun ke jalan besar-besaran pada 20 Oktober mendatang?.
27. Tujuh hari setelah pembentukannya, tim itu berhasil mengungkap para pelaku penyerbuan LP Cebongan
28. Birokrasi dan politisasi oleh penyelenggara kekuasaan pusat ataupun daerah justru lebih banyak mudarat daripada manfaatnya.
29. Kini rakyat sudah pintar, ogah ditakut-takuti, dan tak peduli pada fitnah politik.
30. Saya percaya bahwa Lukman Sardi mau menjelaskan perlakuan yang dialami oleh orang Cina di Indonesia pada saat itu. Selain itu, masih ada perasaan cinta dan hormat untuk negara Indonesia serta Suharto.
31. Saya mendapat pengetahuan baru tentang wanita di Indonesia yang harus menikah ketika masih muda walaupun kebanyakan wanita mau menerima pendidikan atau menyelesaikan sekolah dasar sebelum mereka menikah.
32. Film dokumenter favorit saya adalah ‘Joki Kecil’ karena kebudayaannya luar biasa dibandingkan dengan kebudayaan Australia.
33. Entah digoreng entah direbus, singkong tetap enak.

Kata-kata yang telah diwarnai pada contoh kalimat kata konjugasi di atas adalah kata penghubung.

Contoh kalimat konjungsi di atas adalah contoh kalimat kata penghubung secara umum. Kata penghubung sendiri memiliki beberapa jenis.

Jeni-jenis kata penghubung (konjungsi) adalah; Konjungsi Koordinatif, Konjungsi Subordinatif, Konjungsi Korelatif, dan Konjungsi Antarkalimat.

Contoh Kata Penghubung Koordinatif

Contoh konjungsi (kata sambung) koordinatif adalah:

• dan
• serta
• atau
• tetapi,
• melainkan
• padahal, dan 
• sedangkan

Contoh Konjungsi Subordinatif

Contoh Konjungsi Subordinatif meliputi:

1. Contoh subordinatif waktu: sejak, selagi, selama, serta, sambi, demi, semenjak, dari, sewaktu, ketika, takala, sementara, begitu, seraya. 
2. Contoh Konjungsi subordinatif syarat: bila, manakala, jika, kalau, jikakalau, asal(kan).
3. Contoh Konjungsi subordinatif pengandaian: umpamanya, sekiranya, andaikan, seandainya.
4. Contoh Konjungsi subordinatif tujuan: supaya, biar, agar. 
5. Contoh Konjungsi subordinatif konsensif: biarpun, sekalipun, sungguhpun, kendati(pun), meski(pun), walau(pun).
6. Contoh Konjungsi subordinatif pembandingan: seperti, sebagai, leksana, ibarat, daripada, alih-alih, seakan-akan, seolah-olah, sebagaimana. 
7. Contoh Konjungsi subordinatif sebab: sebab, karena, oleh karena, oleh sebab. 
8. Contoh Konjungsi subordinatif hasil: sehingga, sampai, maka(Nya). 
9. Contoh Konjungsi subordinatif alat: dengan, tanpa. 
10. Contoh Konjungsi subordinatif cara: dengan, tanpa. 
11. Contoh Konjungsi subordinatif komplementasi: bahwa. 
12. Contoh Konjungsi subordinatif atributif: yang. 
13. Contoh Konjungsi subordinatif perbandingan: sama….dengan, lebih…… dari (pada).

Contoh Konjungsi Korelatif

Contoh Konjungsi Korelatif yaitu:

• baik ..... maupun…
• sedemikian rupa ... sehingga
• tidak hanya ...
• tetapi juga ...
• apa (kah) ... atau ...
• bukan hanya
• melainkan juga ... 
• entah ..... entah ...
• demikian ..... sehingga ...
• jangankan ..... pun.

Contoh Konjungsi Antarkalimat

Berikut ini adalah contoh contoh Konjungsi Antarkalimat.

• kemudian
• sesudah itu
• selanjutnya
• tambahan pula
• lagi pula
• selain itu 
• sebaliknya
• sesungguhnya
• bahwasanya
• biarpun demikian/begitu
• sekalipun demikian/begitu
• walaupun demikian/begitu
• meskipun demikian/begitu,
• sungguhpun demikian/begitu

Share :